6 FAKTA KELINCI YANG MUNGKIN BELUM KAMU TAHU!

1. Kelinci Boleh Makan Wortel!

Gambar 1. Karakter Peter Rabbit

Kita mungkin sangat familiar dengan penggambaran bahwa kelinci itu makan wortel. Nggak heran sih, soalnya pop culture di seluruh dunia selalu bawa-bawa si sayuran oranye ini tiap kali ada karakter kelinci. Bahkan di beberapa film, kebun-kebun wortel diberi jebakan supaya wortelnya gak dicuri sama si kelinci. Tapi emang bener ya? Yuk simak tulisan ini!

Adalah benar kalau kelinci itu memang makan wortel dan suka sama wortel, tapi hal ini nggak semata-mata membentuk sebuah fakta bahwa kelinci hanya makan wortel. Fakta sebenarnya, wortel nggak jadi makanan utama kelinci. Hal ini karena wortel memiliki kandungan gula yang sangat tinggi, sehingga nggak baik untuk dikonsumsi secara terus-terusan dalam jumlah banyak sama si kelinci. Tapi kalo kalian nawarin wortel ke kelinci tentu saja mereka gak akan menolak, ya mungkin analogi kelinci makan wortel itu sama seperti manusia kalo jajan boba kali ya. Jadi kebayang nggak sih kalo manusia cuma dikasih makan boba tiap hari? Hehehe. Jadi sebenernya boleh nggak sih ngasih wortel ke kelinci? Boleh, namun dengan jumlah yang terbatas dan cuma boleh buat snack.

Nah sekarang kalian paham kan kenapa kelinci tidak boleh makan wortel dalam jumlah banyak? Bagus. Pertanyaan selanjutnya, terus kalo bukan wortel makanan utama kelinci apa dong?

2. Makanan utama kelinci adalah hay/ rerumputan.

Gambar 2. Timothy Hay

Rerumputan ya bukan sayuran! Walaupun sama-sama tanaman hijau, tapi kandungan gizinya tentu saja berbeda. Nah kalo hay sendiri mau dikasih sekarung pun gak masalah, karena memang makanan utama si kelinci. Kenapa hay bisa jadi makanan utama kelinci? Jawabannya cukup rumit tapi coba kita simak perlahan ya. Mudahnya seperti ini, kelinci itu memiliki sistem pencernaan yang khusus dan berbeda dengan manusia. Pencernaan kelinci memerlukan serat yang membuat isi perut mereka dapat terus bergerak. Nah hay ini lah yang menjadi sumber serat tersebut. Kondisi terburuknya kalau kelinci sampai kekurangan serat, pencernaan mereka bisa berhenti bergerak dan memadat(mampet). Nama penyakitnya GI stasis, penyakit ini kemudian bisa menyebabkan kematian mendadak pada kelinci. Alasan lainnya, hay juga baik untuk gigi kelinci. Fakta menunjukan kalau gigi kelinci terus menerus tumbuh. Hay membantu kelinci untuk mencegah gigi yang terus tumbuh tersebut, karena hay memiliki serat-serat kecil yang dapat mengikis bagian gigi kelinci.

Gambar 3. Alfafa 

Oh iya, untuk anakan atau bayi kelinci ada yang spesial nih. Karena mereka butuh nutrisi berupa protein dalam jumlah banyak untuk proses pertumbuhan, maka kalian boleh banget ngasih mereka tambahan alfafa. Selain anakan kelinci, indukan yang sedang hamil dan menyusui juga boleh banget diberikan tambahan alfafa. Dari pengalaman Idnrabbit sendiri, indukan yang sedang menyusui bisa menghasilkan asi yang lebih banyak ketika mereka makan alfafa loh. Untuk wujudnya, alfafa ini sebenernya mirip-mirip seperti rerumputan juga. Tapi untuk penjelasan alfafa dan jenis hay lebih lanjut akan Idnrabbit bahas di tulisan lainnya ya!

Gambar 4. Kandungan Nutrisi Alfafa

Gambar 5. Kandungan Nutrisi Timothy Hay

Gimana? Udah paham kan kenapa kelinci butuh hay? Sekarang kita lanjut ke makanan lainnya yang juga dibutuhkan kelinci.

3. Tambahan pellet juga baik!

Gambar 6. Nutrisi pada Pellet Oxbow

     Meskipun beberapa pemilik kelinci menolak pemberian pakan berupa pellet ke kelinci mereka, Idnrabbit sih tetep ngasih pellet ke keluarga kelinci kami. Alasannya karena pellet juga mengandung berbagai vitamin dan nutrisi yang diperlukan oleh kelinci. Tapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan loh! Pertama, pellet yang diberikan harus berbasis hay ataupun alfafa dengan bahan-bahan yang natural dan tinggi serat. Jangan sampai memberikan pellet dengan komposisi tambahan berupa gula, pemanis, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan dan pewarna ya! Kedua, pilihlah pellet dengan komposisi tinggi serat, rendah lemak, rendah kalsium dan protein. Hal ini karena komposisi lemak dan kalsium yang terlalu banyak tidak baik bagi kelinci dewasa. Selain dapat menyebabkan obesitas/ kegemukan, pellet yang mengandung kalsium yang tinggi juga dapat menyebabkan masalah urine seperti pipis kelinci yang berwarna kuning keputihan seperti ada kapurnya. Ketiga, perhatikan porsi pemberian pellet dan sesuaikan dengan berat serta kondisi si kelinci. Jika kelinci kalian masih bayi atau sedang masa pertumbuhan < 4bulan, mereka mungkin masih membutuhkan pellet dalam jumlah yang banyak untuk proses pertumbuhan. Tetapi jika sudah masuk usia > 4bulan, pemberian pakan pellet harus dikurangi secara berangsur seiring bertambahnya usia. Pemberian jumlah pellet yang terlalu banyak juga dapat menyebabkan kelinci jadi kenyang duluan sehingga melupakan hay mereka.

 

4. Jangan lupakan yang hijau-hijau!

Sumber: Therabbithouse.com

     Sama seperti manusia, kelinci juga butuh serat dari sayur-sayuran hijau. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan nih. Pertama, gak semua bagian sayuran bisa dimakan sama kelinci. Contohnya kelinci bisa makan sayuran seperti pokcoy, bayam, seledri, daun mint, kubis, dan kangkung tapi cuma boleh bagian daunnya aja. Soalnya dari pengalaman Idnrabbit sendiri, ketika dikasih sama tangkainya, biasanya mereka langsung mencret. Tapi ada beberapa sayuran juga yang bagiannya bisa dimakan semua loh, contohnya wortel beserta daunnya dan brokoli. Kedua, beberapa sayuran hanya boleh dimakan dalam jumlah yang terbatas. Misalnya wortel, tomat, timun, paprika dll, hanya dapat dimakan dalam jumlah yang sedikit (1 potong/ 2 ruas jari aja) karena mengandung gula yang tinggi. Ketiga, selalu perhatikan pup kelinci tiap kali habis makan sayuran ya! Karena gak semua sayuran cocok sama kelinci kalian. Langsung hentikan, kurangi, atau ganti pemberian pakan sayuran jika memang bikin kelinci kalian mencret.

 

5. Buah-buahan bikin kelinci happy!

     Sama seperti manusia, kelinci juga suka banget kalo ditawarin makanan yang manis-manis seperti buah-buahan. Tapi ingat ya jumlah pemberiannya harus terbatas (1 potong per hari). Untuk buah-buahan Idnrabbit memilih apel sebagai juara 1 kesukaan para kelinci. Selain rasanya yang enak, nutrisi yang ada pada apel juga bagus banget buat kelinci loh, bahkan bisa mengurangi stress pada kelinci. Nah sisanya kalian bisa berikan pisang, semangka, anggur, cherry, beri-berian, nanas, pear dll. Jangan lupa ya hanya 1 potong saja per hari!

Idnrabbit menyarankan pemberian buah-buahan dilakukan sambil bonding sama kelinci kalian. Pemberian buah bisa dikondisikan dengan berbagai cara yang memungkinkan kelinci kalian belajar dan bermain. Seperti misalnya meletakan buah-buahan di halang rintang/ di tempat yang agak tinggi, atau meletakannya di sela-sela hay agar makannya jadi lebih seru!

 

6. Last but not least: Treats!

     Banyak orang yang bikin treats untuk kelinci dari bahan dasar hay, buah-buahan, dan sayur yang dikeringkan. Kalian harus inget ya, kalau ada kandungan buah dan sayur (wortel) pemberian treats harus dibatasi.

     Kalo menurut Idnrabbit sendiri, sebenernya buah-buahan itu udah termasuk treats sih, tapi kalo kalian mau tambahin lagi ya gapapa. Saran Idnrabbit, kalian kasih treats yang hay based karena aman untuk dimakan terus-menerus sama kelinci kalian. Selain itu cemilan yang hay based ini juga bisa dijadiin sebagai hiburan untuk kelinci kalian biar mereka gak bosan dan jadi lebih fun makannya. 

Beberapa contoh treats yang bisa sekaligus jadi enrichment buat kelinci nih:

  

Gambar 7. Hay stick

Gambar 8. Timothy Twist Ring

Gambar 9. Hanging Grass

Gambar 10. Timothy Twist

    Sekarang udah tau kan makanan apa aja yang bisa dimakan sama kelinci? Nah untuk takarannya sendiri setiap orang punya pedoman yang beda-beda, di antaranya seperti:

Mau menganut yang mana bebas, Idnrabbit sendiri gak menggunakan 1 kiblat secara pasti, kadang berganti-ganti sesuai kebutuhan dan budget tentunya. Hal yang paling wajib menurut Idnrabbit adalah pemberian hay 70-80% dan unlimited water,  sisanya bisa diatur porsinya asal nggak berlebihan.

Sekian tulisan dari Idnrabbit kali ini ya, nanti kita sambung lagi di sesi All About Rabbit Food #2. Terima kasih sudah membaca, semoga kelinci kalian sehat dan happy selalu!

Follow kami di media sosial

Instagram: http://Instagram.com/Idnrabbit

Blogger: http://Idnrabbit.blogspot.com

Youtube: https://bit.ly/idnrabbit